Jombang – Momen HUT Ke-77 RI, Desa Sumberjo mengadakan Karnaval dan Kirab Tumpeng Hasil Bumi pada Minggu (28/08/2022). Ismiatun mengatakan, luar biasa sekali karnaval tahun ini dan apresiasi yang banyak pada seluruh RT yang mengikuti kirab tumpeng dan pawai budaya ini. Terima kasih sudah menjadi kebanggaan Desa Sumberjo dan berlomba dengan sportif dan semangat yang luar biasa sehingga menimbulkan kesan yang mendalam bagi seluruh lapisan masyarakat Sumberjo dan desa lain yang ikut menikmati hasil bumi kami.
“Ini adalah agenda tahunan yang diadakan oleh Desa Sumberjo diikuti dengan seluruh RT yang ada di Desa Sumberjo masyarakat sangat antusias dengan diadakannya kegiatan ini, kreativitas warga sangat menarik dari desain tumpeng maupun pakaian yang digunakan ada bermacam-macam pakaian yang masyarakat gunakan tak lain ada yg menggunakan pakaian adat bahkan ada yg memakai produk lokal dusun tersebut,” ujar Ismiatun Kepala Desa Sumberjo.
Bertepatan dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Kelompok 1-6 Sumberjo juga ikut andil dalam memeriahkan karnaval yang diadakan oleh Desa Sumberjo, sebelum mengikuti karnaval para ketua kelompok berkumpul untuk berkoordinasi terkait teknisnya setiap kelompok seperti apa yang nantinya akan ada pembagian didusun masing-masing sehingga tidak terjadi salah komunikasi antar kelompok, tutur Rama Koordinator Desa Sumberjo.
Ada beberapa pakaian adat yang digunakan tak hanya itu produk lokal UMKM juga ikut berpartisipasi diantaranya warga Dusun Babatan RT.05/RW.03 dengan pakaian batik buatan owner Nusantria Ecoprint Fitri Ainul Latifah membuat semangat partisipasi masyarakat untuk mengikuti karnaval semakin antusias, di sisi lain Kelompok 6 Sumberjo juga ikut berpartisipasi membersamai dari menyiapkan tumpeng hasil bumi hingga ikut serta karnaval, pungkas Roudhotul Firda Fitria.
Tepat mulai di hari Jumat sebelum pelaksanaan karnaval dan kirap tumpeng hasil bumi tersebut, setiap warga di lingkungan dusun maupun RT masing-masing sudah melakukan proses persiapan guna mensukseskan acara tersebut. Misalnya di RT 5 RW 2 Dusun Mrican warga setempat membuat alat pendukung parodi zaman penjajahan Jepang yang dibuat dengan bahan kardus disentuh dengan tangan kreatif dari warga pun juga mahasiswa KKN Kelompok Sumberjo 4 turut andil membantu karena lokasi basecamp yang berada ditengah warga dusun mrican tersebut, ungkap Putri Maulidina ketua kelompok.
Karnaval dan kirap tumpeng hasil bumi ini adalah agenda tiga tahunan Desa Sumberjo itu sendiri berdasarkan informasi dari warga sekitar. Selain untuk memeriahkan hari kemerdekaan RI, acara ini juga sebagai ajang untuk memperingati tahun baru Islam dan warga kerap menyebutnya bersih desa yang memiliki harapan agar desa sumberjo diberikan rezeki yang melimpah ruah dan bersih sehingga menjadi berkah.
Sebuah kebahagiaan tersendiri bagi mahasiswa KKN UMAHA karena bisa ikut serta memeriahkan karnaval dan kirap hasil bumi Desa Sumberjo tersebut, terlihat begitu kentalnya rasa sosial dari warga setiap dusun dengan sangat antusias berbondong-bondong berkumpul untuk menyusun tumpeng hasil bumi hingga larut malam dan uniknya adalah setiap RT memiliki tema masing-masing dalam kegiatan ini yang menjadi semakin berwarnanya acara karnaval dan kirab tumpeng hasil bumi Desa Sumberjo ini. (Sumber: lensanesia.com)